Bali – Muhaimin Iskandar, yang akrab disapa Cak Imin, kembali terpilih sebagai Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk periode 2024-2029. Usai terpilih, Cak Imin menegaskan pentingnya kemandirian partai di masa depan, tanpa ketergantungan pada lembaga atau organisasi lain, termasuk Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Pernyataan ini disampaikan oleh Cak Imin setelah mendapatkan dukungan dari sejumlah Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB dalam Muktamar PKB yang digelar di Bali Nusa Dua Convention Center, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu (24/8/2024).
Menurutnya, hasil pemilu yang positif, meski tanpa dukungan PBNU, menjadi berkah bagi PKB untuk menjadi partai yang benar-benar independen.
“Perbincangan di kalangan para kiai menunjukkan bahwa PBNU tidak mendukung PKB saat pemilu kemarin, tetapi justru hasilnya bagus. Ini menjadi berkah bagi PKB untuk independen dan mandiri, tanpa bergantung pada lembaga atau organisasi mana pun,” ujar Cak Imin.
Cak Imin juga menyadari bahwa amanah untuk memimpin PKB selama lima tahun ke depan merupakan tugas berat. Namun, ia berkomitmen untuk bekerja sekuat tenaga demi kesuksesan partai, khususnya dalam menghadapi Pilkada 2024.
Tinggalkan Balasan